SUARAGURU.ID, Lubuklinggau – SD Negeri 45 Lubuklinggau menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan mutu pendidikan dengan menggelar kegiatan In House Training (IHT) bertema “Implementasi Pembelajaran Mendalam (Deep Learning) untuk Meningkatkan Kualitas Belajar Siswa”. Kegiatan yang berlangsung pada Rabu, 29 September 2025 ini diikuti oleh seluruh guru dan staf pengajar di sekolah tersebut.
Kepala SD Negeri 45 Lubuklinggau, Rosneli, S.Pd., menyampaikan bahwa IHT ini merupakan langkah strategis untuk membekali guru dengan pengetahuan dan keterampilan dalam merancang pembelajaran yang lebih bermakna dan relevan bagi siswa.
“Dunia pendidikan terus bergerak maju. Pembelajaran mendalam atau Deep Learning memungkinkan siswa tidak hanya sekadar menghafal, tetapi benar-benar memahami konsep dan mampu mengaplikasikannya. Ini adalah kunci untuk menyiapkan generasi yang adaptif dan kritis,” ujar Rosneli, S.Pd., saat membuka acara.
Kegiatan IHT ini menghadirkan narasumber utama, Sepwinsyah Saputra, S.Pd., M.Pd., seorang fasilitator IKM Kota Lubuklinggau.
Dalam paparannya, Sepwinsyah Saputra, S.Pd., M.Pd., menekankan pentingnya pergeseran paradigma dari pengajaran yang berpusat pada guru menjadi pembelajaran yang berpusat pada siswa. Ia memaparkan langkah-langkah praktis dalam mengintegrasikan dimensi pembelajaran mendalam—seperti karakter, kolaborasi, komunikasi, kreativitas, berpikir kritis, dan kewarganegaraan—ke dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) harian.
“Pembelajaran mendalam adalah tentang menumbuhkan pola pikir pembelajar yang tumbuh (growth mindset) pada guru dan siswa. Ini bukan sekadar metode, melainkan filosofi yang mengajak kita semua untuk terus mengeksplorasi dan berinovasi,” jelas Sepwinsyah Saputra, S.Pd., M.Pd., yang sesi materinya disambut antusias oleh para peserta.
Acara ini juga mendapat dukungan penuh dari pengawas sekolah, Hj. Eka Silviana, S.Pd. Beliau turut hadir dan memberikan motivasi kepada para guru. Hj. Eka Silviana, S.Pd., menyampaikan apresiasi atas inisiatif SD Negeri 45 Lubuklinggau dalam menyelenggarakan IHT ini.
“Kami berharap ilmu yang didapatkan hari ini segera diimplementasikan di kelas. Peran guru sangat vital dalam mewujudkan visi pendidikan yang berkualitas. Pembelajaran mendalam adalah salah satu cara efektif untuk mencapai tujuan tersebut,” kata Hj. Eka Silviana, S.Pd., menutup sambutannya.
Para guru peserta IHT terlihat aktif berdiskusi dan melakukan simulasi praktik pembuatan modul ajar yang mengadopsi prinsip-prinsip pembelajaran mendalam. Mereka berharap materi ini dapat segera diterapkan di kelas, sehingga dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih dinamis dan mendorong siswa untuk menjadi pembelajar seumur hidup.
Dengan terlaksananya IHT ini, SD Negeri 45 Lubuklinggau optimis dapat meningkatkan kualitas proses pembelajaran secara signifikan, sesuai dengan tuntutan Kurikulum Merdeka dan kebutuhan pendidikan di era digital saat ini.
