Guru Wajib Tahu! Inilah 6 (Enam) Tema Kegiatan Kokurikuler yang Disediakan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah

Kurikulum106 Dilihat

Dikutip dari sebuah tulisan yang telah terbit Melintas.Id, yang menjelaskan kegiatan kokurikuler dan cara implementasinya pada satuan pendidikan dengan menyesuaikan karakteristik dari masing-masing satuan pendidikan.

 

SUARA GURU.ID Kegiatan kokurikuler merupakan kegiatan wajib yang harus dilaksanakan oleh setiap satuan Pendidikan. Kegiatan kokurikuler dilaksanakan dalam bentuk pembelajaran kolaboratif lintas disiplin ilmu untuk memperkuat dimensi profil lulusan. Kegiatan kokurikuler bukanlah kegiatan intrakurikuler yang dilaksanakan berdasarkan mata Pelajaran tertentu.

Kegiatan kokurikuler dapat dikemas dalam pembelajaran aktif seperti model pembelajaran berikut ini:

1]pembelajaran berbasis penyelidikan (inquiry),

2] pembelajaran berbasis proyek (project based learning),

3] pembelajaran berbasis masalah (probleme based learning), atau

4] ruang eksplorasi lainnya.

Kesemua model pembelajaran itu dilaksanakan dalam rangka memberi kesempatan kepada murid untuk mengonstruksi pengetahuan dan membangun makna secara mandiri maupun kolaboratif.

Agar pelaksanaan kegiatan kokurikuler dapat berjalan sesuai dengan tujuan, yaitu memperkuat dan memperdalam dimensi profil lulusan, maka harus dibuat perencanaan dengan baik. Salah satu tahapan yang harus dilakukan oleh satuan Pendidikan dalam membuat perencanaan kokurikuler adalah menentukan tema.

Menentukan tema kokurikuler merupakan tahapan ketiga dalam perencanaan kokurikuler setelah sebelumnya dilakukan analisis satuan Pendidikan dan ditentukan dimensi profil lulusan yang ingin diperkuat. Satuan Pendidikan dapat memilih satu dari delapan dimensi profil lulusan yang ingin diperkuat dalam kegiatan kokurikuler.

Delapan dimensi profil lulusan itu adalah: (1) Keimanan dan Ketakwaan terhadap Tuhan YME; (2) Kewargaan; (3) Penalaran Kritis; (4) Kreativitas; (5) Kolaborasi; (6) Kemandirian; (7) Kesehatan; dan (8) Komunikasi.

Dilansir dari Panduan Kokurikuler terbitan Kemendikdasmen, bahwa kegiatan kokurikuler dilaksanakan berdasarkan tema tertentu.

Keberadaan tema dalam kokurikuler berfungsi mengaitkan antara kegiatan kokurikuler dengan konteks sosial budaya dan karakteristik murid. Tema kegiatan kokurikuler harus dikembangkan oleh satuan Pendidikan sesuai dengan kekhasan masing-masing.

Sebagai inspirasi pengambilan tema kokurikuler, Kemendikdasmen telah menyediakan beberapa pilihan tema. Berikut adalah Tema-tema kegiatan kokurikuler yang disarankan oleh Kemendikdasmen:

  1. Generasi Sehat dan Bugar
  2. Peduli dan Berbagi
  3. Aku Cinta Indonesia
  4. Hidup Hemat dan Produktif
  5. Berkarya untuk Sesama dan Bangsa
  6. Gaya Hidup Berkelanjutan
  7. Tema-tema lainnya.

Tema-tema tersebut bisa dijadikan tema kegiatan kokurikuler oleh satuan Pendidikan. Namun demikian, satuan Pendidikan dipersilahkan untuk mengambil tema-tema lainnya sesuai dengan karakter masing-masing.

Bagaimana, apakah bapak ibu sudah menentukan tema kegiatan kokurikuler di satuan Pendidikan?

Kalau belum, Anda bisa mengambil tema-tema yang sudah disediakan oleh Kemendikdasmen atau menentukan tema sendiri.***

 

Sumber  https://search.app/kTWCG

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *