SUARAGURU.ID, LUBUKLINGGAU – Suasana meriah dan penuh semangat kebersamaan menyelimuti RT 03, Kelurahan Air Temam, Kecamatan Lubuklinggau Selatan I. Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, seluruh warga dari berbagai usia berkumpul di lapangan Taman Olahraga Temam (TOT) pada Minggu (17/8/2024) untuk mengikuti berbagai perlombaan tradisional yang menguji ketangkasan dan kekompakan.
Perlombaan dimulai sejak pukul 08.00 WIB, diawali dengan lomba balap karung yang pesertanya adalah anak-anak. Gelak tawa para penonton pecah melihat para peserta yang berusaha melompat cepat dengan karung goni yang membalut kaki mereka. Disusul kemudian dengan lomba Besek Pokjeruh, di mana fokus dan keseimbangan menjadi kunci utama. Raut wajah serius anak-anak yang berusaha memasukkan kaitan kawat dengan bundaran kawat, membuat suasana semakin hidup.
Lomba yang Mengundang Tawa dan Semangat
Menjelang siang, giliran para ibu dan bapak yang unjuk gigi. Lomba makan kerupuk menjadi salah satu yang paling dinantikan. Dengan tangan terikat di belakang, para peserta harus menghabiskan kerupuk yang digantung. Terkadang, kerupuk bergoyang ditiup angin, menambah tingkat kesulitan dan mengundang sorak sorai penonton. Tidak hanya itu, lomba joget balon juga menguji kekompakan pasangan. Pasangan yang terdiri dari bapak dan ibu harus mempertahankan balon yang dijepit di antara dahi mereka sambil berjoget mengikuti irama musik. Banyak pasangan yang gagal karena balonnya meletus, namun hal itu justru menambah keceriaan.
Puncak dari rangkaian acara ini adalah lomba tarik tambang yang diikuti oleh Ibu-Ibu. Setiap tim yang beranggotakan 5 orang berusaha saling menarik tali tambang hingga tim lawan melewati batas yang ditentukan. Teriakan semangat dan wajah tegang para peserta menunjukkan betapa seriusnya mereka dalam bertanding, meski hanya untuk kesenangan semata. Selain itu, ada pula Lomba Panco yang mana pesertanya Ibu-Ibu yang mengadu kekuatan lengan mereka. Perlombaan Panco tidak kalah seru bila dibandingkan dengan perlombaan yang lainnya, dengan wajah yang memerah dan mengaung bak harimau yang mau memangsa membuat gelak tawa penonton semakin menggelegar.
Menguatkan Kebersamaan dan Toleransi
Menurut Bapak Supri, Ketua RT 03, kegiatan ini tidak hanya sekadar lomba, melainkan juga wadah untuk mempererat tali silaturahmi antarwarga. “Semua warga, baik yang lama maupun yang baru, berkumpul di sini. Acara seperti ini menjadi media yang efektif untuk saling mengenal dan menguatkan rasa kebersamaan,” tuturnya. Ia juga menambahkan bahwa semangat gotong royong dan toleransi terlihat jelas selama persiapan hingga pelaksanaan acara, di mana seluruh warga berpartisipasi aktif.
Selain itu, Bapak Sugeng Selaku Ketua Panitia menyampaikan bahwa kegiatan ini rutin diadakan setiap tahun untuk memupuk rasa persatuan dan kebersamaan antarwarga. “Selain merayakan hari kemerdekaan, acara ini juga sebagai ajang silaturahmi agar warga makin kompak,” ujarnya.
Antusiasme peserta terlihat jelas. Anak-anak berteriak gembira saat mengikuti berbagai, sementara para ibu tak kalah semangat dalam mengikuti berbagai perlombaan yang mereka senangi.
“Seru sekali. Saya senang bisa ikut lomba Panco dan dapat hadiah. Semoga tahun depan lebih ramai lagi,” kata Ibu Nila Sartika yang akrab dipanggil Nilon, salah satu peserta perlombaan.
Setelah semua perlombaan telah dilaksanakan, maka untuk penutup perlombaan dilaksanakanlah perlombaan panjat Pinang yang menjadi pusat semua penonton yang sangat antusias menonton setiap yang berusaha untuk mencapai puncak pohon pinang yang dipenuhi dengan berbagai macam hadiah mulai dari baju, celana, peralatan dapur, ember dan lain sebagainya. Untuk mencapai puncak setiap tim harus mau berlumuran oli bekas yang membuat tubuh mereka hitam dan licin. Setelah acara perlombaan panjat pinang selesai acara ditutup sementara dan dilanjutkan kembali pada malam harinya dengan acara lomba nyanyi dan lomba berjoget untuk Ibu-Ibu. Acara semakin seru dan semua warga berkumpul jadi satu dilapangan Taman Olahraga Temam (TOT). Acara ditutup dengan sesi pembagian hadiah bagi para pemenang dari setiap kategori lomba. Tidak hanya para juara, seluruh peserta juga mendapatkan bingkisan sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi mereka. Kemeriahan yang disuguhkan hari itu menjadi bukti bahwa semangat Kemerdekaan Republik Indonesia selalu hidup di hati setiap warga RT 03 Kelurahan Air Temam.