Kemendikdasmen dan Mitra Realisasikan PAUD Wajib Setahun

Nasional192 Dilihat

SUARAGURU.ID – Melansir dari siaran pers kemendikdasmen.go.id, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) terus memperkuat kolaborasi dengan berbagai mitra Pendidikan. Hal ini dilakukan guna mempercepat pelaksanaan program prioritas nasional, termasuk implementasi wajib belajar satu tahun pra sekolah (PAUD).

Melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (Ditjen PAUD Dasmen), Kemendikdasmen sejak awal 2025 aktif menjalin sinergi dengan sejumlah organisasi masyarakat, lembaga keagamaan, hingga mitra internasional. Mitra-mitra strategis yang terlibat antara lain LP Ma’arif NU, UNICEF, INOVASI, PP Muhammadiyah, PP Aisyiyah, Majelis Pendidikan Kristen Indonesia (MPKI), Majelis Nasional Pendidikan Katolik (MNPK), dan Save the Children.

“Ditjen PAUD Dasmen senantiasa terbuka atas partisipasi seluruh mitra pendidikan untuk bersama-sama mempercepat implementasi program prioritas. Hanya dengan gotong royong, pendidikan bermutu untuk semua bisa benar-benar terwujud,” kata Direktur Jenderal PAUD Dasmen, Gogot Suharwoto.

Kolaborasi ini telah menghasilkan Rencana Tindak Lanjut (RTL) bersama yang disusun pada Juni 2025. RTL tersebut mencakup berbagai inisiatif, mulai dari program Wajib Belajar 1 Tahun Pra Sekolah, hingga promosi Transisi PAUD ke SD yang Menyenangkan, serta pelatihan digital seperti koding dan kecerdasan artifisial bagi satuan pendidikan penerima BOSP Kinerja.

Beberapa mitra internasional seperti Save the Children, INOVASI, dan UNICEF juga turut mengembangkan program Lingkungan Belajar Aman, Nyaman, dan Menggembirakan sebagai bagian dari penguatan karakter peserta didik. Ke depan, Ditjen PAUD Dasmen akan menindaklanjuti kerja sama ini dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (NK) bersama para mitra pendidikan.

Selanjutnya, mitra juga akan menerima bimbingan teknis agar implementasi program berjalan efektif dan berkelanjutan. Langkah ini menegaskan komitmen Kemendikdasmen untuk mewujudkan pendidikan yang inklusif, berkualitas, dan berkarakter melalui semangat gotong royong lintas elemen bangsa.

Sumber: RRI.co.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *